Melihat beberapa hal tersebut, maka perlu diketahui pula ada beberapa jenis cat yang tersedia dipasaran yang dapat digunakan untuk mewarnai rumah berdasarkan jenis material permukaannya. Pemilihan yang tepat sesuai kebutuhan akan menghasilkan suatu hasil yang sempurna dan efisiensi harga pekerjaan berdasarkan kualitas maupun kuantitas pekerjaan tersebut.
Dalam tulisan ini akan membahas beberapa jenis cat sesuai material permukaannya.
1. PERMUKAAN DASAR SEMEN (cement based surfaces)
Cat dengan permukaan dasar semen merupakan cat yang sangat dominan dipasaran maupun dikehidupan kita. Secara umum banyak dari kita menyebutnya sebagai cat dinding atau cat tembok. Apakah sesederhana itu didevinisikan hanya sebagai cat dinding? tentu tidak. Penggunaan cat cement based surface tidak hanya semata untuk dinding, melainkan pula dapat digunakan untuk plafond dengan material dasar gypsum board, maupun calcium board.
Lebih melihat kedalam tentang cat cement based surface, maka akan diklasifikasikan lagi kedalam beberapa jenis cat didalamnya, diantaranya yang ada dipasaran sebagai berikut.
Cat Emulsi
Walaupun secara umum seluruh cat merupakan bagian dari emulsi, tetapai jika kita bicara tentang cat, maka cat emulsi akan diklasifikasikan sebagai cat dinding yang umum biasa dipakai untuk melapisi dinding atau plafond bangunan. Jenis tipe cat ini memiliki karakteristik tidak mengkilap dan berbahan dasar air.
Pengaplikasian pemakaian juga cukup mudah hanya dengan bahan pencampur air. Secara rata-rata spreading rate untuk tipe cat ini berkisar antara 20-24m2/liter per lapisnya dengan penggunaan 2-3 lapis untuk mendapatkan hasil yang sempurna. Dalam pengaplikasiannya sebaiknya gunakan rol pada bisang permukaan yang lebar untuk menghasilkan pengecatan yang merata dan gunakan kuas untuk bidang sudutan dan sekitar fiting lampu.
Pemilihan cat juga perlu diketahui lokasi mana yang akan digunakan, apakan dalam ruangan maupun luar ruangan. Merencanakan pembelian cat dari awal berdasarkan lokasinya sangat diperlukan, melihat fungsi dari cat itu sendiri serta mempertimbangkan harga cat yang akan anda beli. Kecenderungannya harga cat eksterior lebih mahal ketimbang cat dalam ruangan karena fungsi ketahanan yang lebih tinggi terhadap cuaca.
Secara umum jika anda ingin mendekor ulang atau mengecat dinding baru, ada yang perlu diperhatikan selain lokasi pengecetan, yaitu budget anda. Pilihlah jenis cat interior berdasarkan fungsi ruangan yang sesuai dengan kemampuan keuangan yang anda miliki karena banyak sekali brand maupun merek cat yang tersedia dipasaran dengan harga yang bervariatif.
Cat Acrylic
Sesuai dengan namanya, cat acrylic memiliki karakteristik yang keras dan mengkilap setelah kering, bahan dasar cat ini berupa minyak. Cat acrylic dapat diaplikasikan untuk dinding ruangan yang bersinggungan dengan air sehingga dapat menghambat pertumbuhan jamur pada dinding.
Dalam pengaplikasiaannya cat acrylic membutuhkan bahan pencampur tiner untuk melarutkan cat tersebut. Perlu diketahui pula, sealer cat acrylic berbeda dengan sealer cat emulsi, gunakan sealar yang tepat untuk mendapatkan hasil cat yang sempurna. Pengaplikasian cat acrylic juga sebaiknya jangan ditumpukan pada cat dinding lama, karea akan mudah mengelupas.
Secara harga cat acrylic cukup lebih mahal dari pada cat emulsi dinding biasa, estimasi budget yang diperlukan sekitar 1,5-2.5X harga cat emulsi. Untuk spreading ratenya berkisar 8-10 m2/l per lapisan cat dengan 2-3 kali lapisan sampai dengan menutup sempurna.
Cat Epoxy
Secara kasat mata cat epoxy mirip dengan cat acrylic, karakteristik cat sangat mengkilap, berbahan dasar minyak, anti bakteri, dan tahan terhadap zat kimia. Saat masih basah cat epoxy berbau sangat menyengat, walaupun memiliki sealer sendiri, tetapi untuk menghemat harga pekerjaan dapat digunakan sealer cat acrylic. Tipe cat ini kurang cocok jika akan anda lapiskan pada rumah anda. Pengaplikasian cat epoxy biasanya pada dinding maupun lantai suatu laboratorium atau pabrik yang membutuhkan perawatan khusus terhadap ketahanan bakteri dan reaksi kimia.
Secara harga cat ini tergolong sangat mahal, dapat mencapai 3-4 kali harga cat emulsi. Spreading rate cat epoxy berkisar 8-10 m2/l per lapisan cat dengan 2-3 kali lapisan sampai dengan menutup sempurna.
2. PERMUKAAN LOGAM (metal surfaces) dan PERMUKAAN KAYU (timber surfaces)
Walaupun kedua material ini memiliki permukaan yang
berbeda, tetepai beberapa produk cat menggabungkan menjadi satu klasifikasi
cat, dimana satu jenis cat dapat dipakai untuk permukaan kayu maupun besi.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih cat jenis ini, diantaranya sebagai berikut.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih cat jenis ini, diantaranya sebagai berikut.
- Apabila anda akan mengecat permukaan besi, maka carilah cat yang sudah ada tambahan perlindungan terhadap korosi, sedangkan apabila anda akan mengecat permukaan kayu sebaiknya cari cat dengan tambahan anti jamur, ini dimaksudkan untuk mendapatkan hasil yang baik dan ketahanan material yang lebih lama.
- Pilihlah cat yang sudah diperkaya dengan silicon untuk menghasilkan permukaan yang baik dan ketahanan terdapat retakan lebih baik.
- Perlu direncanakan pula jenis cat apa yang anda inginkan, matt atau gloss, karena jenis cat ini memiliki dua jenis permukaan, pilihlah yang sesuai dengan selera anda.
- Walaupun banyak merek tiner dijual dipasaran, tetapi sebaiknya gunakan merek tiner yang sama dengan merek cat yang anda beli
- Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik gunakan spray atau disemprot, pengaplikasian dengan cara ini menghasilkan penutupan yang lebih merata pada bidang yang akan dicat ketimbang menggunakan kuas maupun rol.
siiip...infonya
ReplyDelete